Mendapati kecoak berkeliaran di rumah membuat sebagian besar orang jijik. Kadang kala Anda mungkin harus memanggil jasa pembasmi kecoa supaya serangga tersebut benar-benar hilang dari rumah. Dengan menggunakan jasa ini rumah bisa kembali bersih dari gangguan kecoa tanpa memberikan dampak negatif pada Anda maupun rumah. Sebab, proses pembersihan dilakukan secara profesional dan menggunakan bahan serta alat yang aman.
Memang, kecoa bukanlah hewan yang bisa diabaikan terutama jika jumlahnya sudah tidak terkontrol. Meskipun berdasarkan sejumlah penelitian, kecoa memang tidak secara langsung menyebabkan gangguan kesehatan, tetapi ada bahaya yang mengintai saat serangga ini dibiarkan, antara lain:
Menyebarkan bakteri penyakit
Kecoa termasuk serangga pembawa bakteri penyakit. Transmisi yang dilakukannya pun berbeda dari serangga lain. Sebab, mereka akan mengambil, lalu memindahkan patogen tersebut ke tempat-tempat yang berhubungan dengan manusia maupun hewan. Beberapa bakteri penyakit yang kerap dibawa kecoa diantaranya Staphylococcus, Salmonella, hingga E.coli yang dapat memicu muntah-muntah hingga diare.
Memicu gangguan pada sistem cerna
Tahukah Anda bahwa air liur kecoa cukup membahayakan kesehatan manusia? Kemampuan serangga ini dalam membawa sekitar 33 bakteri ternyata berpotensi memicu penyakit berbahaya, tak terkecuali yang menyerang sistem cerna.
Salah satu bakteri yang dibawa kecoak adalah Pseudomonas aeruginosa. Bakteri ini merupakan salah satu penyebab penyakit seperti infeksi saluran kemih hingga keracunan darah (sepsis).
Menyebabkan alergi sampai asma
Selain air liur, bagian lain dari kecok sepeti kotoran dan anggota tubuhnya yang dapat dilepas berpotensi menyebabkan alergi hingga asma. Jika belakangan alergi Anda kambuh atau semakin parah, tak ada salahnya memanggil layanan pembasmi kecoa untuk menangani serangga tersebut.
Sama seperti alergi yang dipicu debu, alergen yang berasal dari kecoa akan menyebabkan reaksi kekebalan alergi. Paparan dalam jangka waktu lama pun lantas akan memperparah asma.
Menimbulkan iritasi pada kulit
Kecoa memang tidak akan menggigit manusia jika tidak terganggu. Namun saat terjadi, gigitan dari serangga tersebut akan menimbulkan iritasi pada kulit. Beberapa tanda yang akan Anda rasakan adalah pembengkakan pada area yang digigit hingga munculnya benjolan merah.
Walau tak membahayakan, iritasi yang disebabkan kecoa harus segera ditangani. Caranya, bersihkan bekas gigitan dengan sabun, kompres memakai es, dan oleskan krim antihistamin.
Mengakibatkan keracunan makanan
Kemampuan kecoa beradaptasi di sejumlah ekosistem membuatnya sering mengalami kontak dengan aneka limbah. Dari tanaman dan hewan mati, feses, sampai, sampai berbagai jenis kotoran. Hal inilah yang membuatnya dianggap sebagai salah satu pembawa bakteri yangb membahayakan.
Bakteri yang terpapar di hidangan atau peralatan makan akan masuk ke sistem cerna. Lalu pada kasus yang cukup parah akan mengakibatkan keracunan makanan.
Anda yang tidak mau mengalami risiko-risiko di atas sebaiknya mengambil tindakan cepat saat menyadari ada banyak berkeliaran di rumah. Caranya ialah dengan memanggil jasa pembasmi kecoa yang tentu siap membantu menangani serangga sampai benar-benar tuntas.